Alasan Ganjar-Mahfud Pilih Tugu Proklamasi jadi Tempat Berkumpul sebelum Mendaftar ke KPU
jpnn.com - JAKARTA - Pasangan Bakal Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, bertemu dengan para sukarelawan, pendukung, dan partai politik pendukungnya di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, sebelum mendaftar sebagai peserta Pilpres 2024 di Komisi Pemilihan Umum, Kamis (19/10).
Ternyata ada filosofi di balik pemilihan Tugu Proklamasi sebagai tempat Ganjar-Mahfud berkumpul bersama parpol pendukung dan sukarelawannya.
Ahmad Basarah, Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud, menjelaskan bahwa pihaknya sengaja memilih tempat tepat di bawah patung Proklamator Kemerdekaan RI Soekarno dan Mohammad Hatta di Tugu Proklamasi.
Sebab, lanjut Basarah, ada pesan yang ingin disampaikan oleh pasangan Ganjar-Mahfud kepada masyarakat Indonesia.
Sebagai pasangan calon yang telah didukung PDIP, PPP, Partai Hanura dan Partai Perindo, Ganjar-Mahfud ingin menegaskan satu pemikiran untuk melanjutkan cita-cita para pendiri bangsa, mewujudkan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945.
Hal itu juga merupakan konsensus bangsa indonesia.
"Untuk memberikan suatu kesan kuat kepada masyarakat Indonesia bahwa Ganjar dan Mahfud akan memulai niatnya mengikuti kontestasi pemilu presiden pada 14 Februari 2024 yang akan datang," kata Basarah ditemui di Tugu Proklamasi, Jakarta, Kamis (19/10).
Wakil ketua MPR itu mengatakan bahwa itulah komitmen yang paling fundamental bagi kepemimpinan Ganjar-Mahfud, jika kelak Allah SWT meridai, dan rakyat Indonesia memberikan amanat kepada pasangan itu.
Ganjar Pranowo-Mahfud MD, bertemu dengan para sukarelawan, pendukung, dan partai politik pendukungnya di Tugu Proklamasi sebelum mendaftar ke KPU.
- Ganjar Bilang Begini soal Kemenangan Pram-Doel di Jakarta
- Maruarar Sirait Nilai Pemilih Anies & Ganjar juga Yakin kepada Kepemimpinan Prabowo
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Gugatan Ditolak PTUN, Ketua Tim Hukum PDIP Menggaungkan Prabowo Yes, Gibran No
- PDIP Menerima Putusan PTUN, tetapi Persoalkan Hakim yang Membuatnya
- Upaya PDIP Jegal Gibran Kandas di PTUN, Ronny Bilang Begini