Alasan Hadi Rudyatmo tak Menghadiri Rakernas PDIP
jpnn.com, SOLO - Ketua DPC PDIP Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo tidak menghadiri acara Rakernas dan HUT ke-47 PDIP di Jakarta. Alasannya, karena wilayah Solo sedang siaga bencana alam.
"Rakernas PDIP untuk kepentingan organisasi, dari perwakilan kepala daerah ada Wakil Wali Kota Surakarta, Achmad Purnomo, struktur partai Sekretaris DPC, Teguh Prakoso, Bendahara DPC, Joko Sofyan Erwandi, ditambah 30 orang anggota DPRD setempat," kata Rudyatmo, usai Apel Siaga Tanggap Bencana di Solo, Jumat (10/1).
Rudyatmo mengatakan karena Solo rawan bencana alam banjir, sehingga tidak mungkin wali Kota dan wakil wali kota pergi semua.
Rudyatmo menjelaskan dalam Rakernas PDIP tersebut antara lain akan membahas soal kegiatan kerja yang bakal dilaksanakan selam 2020 ini. Tema dalam Rakernas untuk membangun tentang penelitian bencana, pembangunan dan sebagainya.
Kepala daerah dari PDIP sebenarnya wajib hadir dalam Rakernas ini. Namun, kegiatan ini, karena ada kepentingan yang lebih besar untuk tanggap bencana. Solo dikategorikan rawan bencana.
"Jika Solo terjadi bencana, dan tidak ada di tempat wali kota dan wakilnya, jadi lucu. Wali kota dan wakilnya pergi semua dikira menghindari bencana. Saya baru pertama absen Rakernas ini," katanya.
Wali Kota Surakarta Hadi Rudyatmo bersama Kepala Polres Kombes Pol Andy Rifai, dan Komandan Kodim 0735 Letkol Inf. Wiyata Sempana Aji bersama jajarannya usai apel siaga bencana melakukan penanaman pohon di kawasan Stadion Manahan Solo.
Rudyatmo menambah kegiatan tanam pohon di kawasan Manahan Solo ini untuk menjadikan salah satu daerah hutan kota, dan untuk menggantikan pohon yang tumbang akibat diterjang angin kencang beberapa waktu lalu. (antara/jpnn)
Ketua DPC PDIP Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo menyampaikan alasan dirinya tidak hadir di Rakernas dan HUT ke-47 PDIP di Jakarta.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Survei Polling Institute: PDI-P Berpotensi Keok di Jabar XI
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Hasto PDIP Sebut Kedekatan Anies dengan Pram-Doel Akibat Demokrasi yang Dikebiri
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral