Alasan Mengapa Menutup Sekolah di Tengah Wabah Corona Bisa Berbahaya
Senin, 16 Maret 2020 – 23:59 WIB

Sebagian Pemerintah Provinsi di Indonesia memutuskan meliburkan sekolah mulai hari Senin (16/03). (Supplied:https://www.flickr.com/photos/mariskar/)
Sekitar 30 negara telah menerapkan penutupan sekolah nasional, melibatkan 400 juta anak-anak, dan sekitar 20 negara melakukan penutupan lokal di beberapa bagian negara mereka.
Meskipun dihantam keras oleh COVID-19, Belgia, Prancis, dan Swiss adalah negara terakhir yang menutup.
Sementara sebagian besar negara bagian di Jerman memilih tetap menjalankan proses belajar-mengajar seperti biasa.
Republik Irlandia menutup sekolah sebelum tetangganya di Irlandia Utara. Irlandia Utara sekarang mengumumkan penutupan sekolah ini mungkin akan berlangsung selama 16 minggu.
Sebagian artikel ini diambil dari laporan dalam Bahasa Inggris yang bisa dibaca di sini.
Wabah virus corona di Indonesia menyebabkan sebagian Pemerintah Provinsi memutuskan untuk menutup sekolah selama dua pekan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya