Alasan Musibah Helikopter Basarnas Harus Diinvestigasi
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi V DPR Moh. Nizar Zahro meminta musibah jatuhnya helikopter Basarnas di Temanggung, Jawa Tengah, yang mengakibatkan delapan korban meninggal, harus diinvestigasi mendalam.
"Kami turut berbela sungkawa atas korban yang meninggal. Kami juga meminta agar dilakukan investigasi terhadap jatuhnya helikopter Basarnas itu,” ujar Nizar melalui pesan singkat, Senin (3/7).
Politikus dari Fraksi Gerindra ini menyebutkan, investigasi perlu dilakukan mengingat helikopter milik Basarnas itu baru dioperasikan tahun 2015. Armada tersebut juga merupakan buatan dari PT Dirgantara Indonesia.
"Helikopter ini kan terbilang belum lama. Baru dua tahun sudah jatuh dan menimbulkan korban jiwa. Harus ada audit juga terhadap pembuatan helikopter jenis dauphin itu," sebut dia.
Karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan pimpinan Komisi V DPR untuk segera mengagendakan rapat dengan kepala Basarnas, sebagai pertanggungjawabannya terhadap peristiwa tersebut.(fat/jpnn)
Anggota Komisi V DPR Moh. Nizar Zahro meminta musibah jatuhnya helikopter Basarnas di Temanggung, Jawa Tengah, yang mengakibatkan delapan korban
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Uya Kuya Ungkap Alasan Berada di LA saat Masa Reses DPR RI
- Rokhmin DPR Menduga Pemasangan Pagar Laut di Banten Didalangi Oligarki
- Yanuar Arif Mengapresiasi Respons Cepat Menteri PU terhadap Aspirasi Masyarakat Banyumas-Cilacap
- Indonesia Jadi Anggota BRICS, Marwan Cik Asan: Ini Langkah Strategis!
- Kabar Didik Melon yang Berjalan Kaki Jakarta-Boyolali, Dia Sudah di Karawang
- Baper soal Pancasila ala Willy Aditya