Alasan Pemerintah Menaikkan Harga BBM Tidak Tepat
Kamis, 08 Maret 2012 – 14:30 WIB
Tambahan anggaran untuk fakir miskin yang diambil dari alokasi anggaran subsidi BBM bisa diartikan juga bahwa negara telah gagal memakmurkan rakyatnya. “Kalau subsidi untuk orang miskin ditambah darimanapun asalnya, ini bisa diartikan juga bahwa pemerintah telah gagal mengurangi kemiskinan karena dengan tambahan anggaran untuk orang miskin yang meningkat, sama artinya jumlah orang miskin juga bertambah. Lantas apa kerja Negara selama ini?Kalau Negara berhasil kan harusnya kewajiban untuk fakir miskin berkurang juga,” imbuhnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Pakar Hukum Tata Negara Irman Putra Sidin menilai dalih pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak tepat. Menurut Irman,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Polisi Tangkap Pelaku Pembubaran Paksa Diskusi Diaspora di Hotel Grand Kemang
- Sekelompok Orang Bubarkan Diskusi, Din Syamsuddin: Refleksi dari Kejahatan Demokrasi
- Polisi Tetapkan 2 Tersangka Terkait Aksi Pembubaran Diskusi di Kemang
- Delegasi BKSAP DPR dan Parlemen Argentina Lakukan Pertemuan di Buenos Aires
- Biro Pemberitaan Parlemen Raih IDeaward 2024 Berkat Inovasi Lomba Konten Aspirasi
- Immanuel Ebenezer: Perusuh Diskusi FTA Harus Diseret ke Pengadilan