Alasan Rheinaldy Nekat Jadi Polisi Gadungan di Bekasi, Sontoloyo
Pelaku kemudian membacok dan menusuk SR (50) menggunakan golok.
"Anak korban, MER, mendapat perlakuan penganiayaan luka di punggung maupun kepala yang dibenturkan ke tembok oleh pelaku," ujar Hengki.
Adapun kondisi kedua korban saat ini sudah membaik. Pelaku ditangkap polisi di wilayah Kabupaten Bekasi pada Jumat (1/7).
Sebelumnya, Kapolsek Bantargebang Kompol Samsono mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis (30/6) sekitar pukul 18.00 WIB.
Kejadian berawal saat pelaku yang beraksi seorang diri bertamu ke rumah korban.
"Pelaku mengetuk pintu rumah korban, setelah korban membuka pintu lalu pelaku menanyakan suami korban," kata Samsono.
SR kemudian menjawab bahwa suaminya belum pulang. Selanjutnya, pelaku menutup pintu rumah korban.
MER yang merupakan anak dari SR meminta pelaku untuk tidak menutup pintu.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki membeberkan alasan Rheinaldy Zein (23) nekat jadi polisi gadungan dab menganiaya ibu dan anak di Bekasi.
- LKPI: Mayoritas Warga Bekasi Pilih Tri Adhianto-Abdul
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Ketua Parpol di Bekasi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ketua Forkim Tegas Bilang Begini
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- Seorang Ibu Kaget Saat Terbangun, Sang Suami Sedang Mencekik Anaknya
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek