Alasan Utama Anda Jangan Melakukan Waxing di Rumah
jpnn.com, JAKARTA - ADA dua tipe utama waxer, yakni orang yang telah melakukan waxing sendiri sejak pubertas, dan orang yang tidak pernah mencabut bulu badan tanpa membayar seseorang untuk melakukannya.
Sebelum pandemi virus corona memaksa studio dan spa waxing untuk sementara ditutup, yang terakhir mungkin tidak pernah berharap untuk mengambil tindakan sendiri.
Shari Marchebein, ahli kulit di New York, tidak merekomendasikan melakukan waxing di rumah.
" Hal ini disebabkan banyak variabel yang bisa menyebabkan kegagalan saat melakukan waxing di rumah," kata Marchebein, seperti dilansir laman Genpi.co, Rabu.
Suhu lilin yang kurang tepat, hingga teknik waxing yang salah bisa menyebabkan iritasi pada kulit.
Selain itu banyak sekali masalah potensial yang disebabkan oleh waxing di rumah, seperti luka bakar, ingrown hair, infeksi, dan ruam gatal atau rasa sakit.
Masalah tersebut bisa terjadi jika Anda melakukan waxing di tempat profesional, apalagi jika kamu nekat melakukannya di rumah.
Tidak hanya itu, ada alasan lain yang lebih spesifik, yakni adanya pandemi virus corona.
Ada beberapa risiko jika Anda mencoba melakukan waxing sendiri di rumah tanpa bantuan seorang profesional.
- Vasanta Group Luncurkan Hunian untuk Keluarga Muda, Pemandangan Tepi Danau
- NIPPON PAINT Meluncurkan Spotless Plus Series, Rumah jadi Lebih Sehat
- Siswa-siswi SWA Bangun 10 Rumah untuk Keluarga Tidak Mampu, Keren
- Program 3 Juta Rumah Bakal Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi
- Rea Wiradinata Bantah Rumah di Cianjur Disita, Noverizky Merespons Begini
- Permintaan Rumah Tapak Meningkat, LPCK Luncurkan Hunian Baru di Cikarang