Alasan Utama Final Proliga Digelar 2 Hari

jpnn.com, JAKARTA - Proliga 2018/2019 yang akan dimulai di GOR Amongrogo, Jogjakarta, 7-9 Desember 2018, mengusung konsep berbeda untuk partai final.
Direktur Proliga Hanny S. Surkatty mengatakan, final tahun ini digelar selama dua hari, yakni pada 23-24 Februari 2018.
Sebelumnya grand final Proliga musim lalu hanya digelar satu hari.
"Perbedaanya pada final yang sebelumnya berlangsung hari Minggu untuk perebutan juara putra dan putri. Kali ini akan dibagi. Final putri berlangsung pada Sabtu dan final putra akan berlangsung Minggu," kata Hanny beberapa waktu lalu.
Hanny menambahkan, pertandingan untuk memperebutkan peringkat ketiga dan keempat juga akan berlangsung pada babak grand final.
Tim putri akan bertanding pada Sabtu, sedangkan tim putra pada Minggu.
"Dengan adanya final dua hari ini, diharapkan penonton terbagi di dua hari tersebut," kata Hanny. (isa/jpc/jpnn)
Proliga 2018/2019 yang akan dimulai di GOR Amongrogo, Jogjakarta, 7-9 Desember 2018, mengusung konsep berbeda untuk partai final.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Electric PLN Jadi Kandidat Kuat Juara Proliga 2025 setelah Mendatangkan Kelsey Robinson-Cook
- Melihat Peluang Megawati Hangestri Pertiwi Bermain di Proliga 2025 atau Terbang ke Prancis
- Proliga 2025: Popsivo Polwan Dipaksa Membumi Seusai Kalah dari Pertamina Enduro
- Jakarta Pertamina Enduro Ukir Sejarah, Tren 10 Kemenangan Popsivo Polwan Runtuh
- Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Bandung BJB Tandamata Gagal ke Final Four Proliga 2025
- Modal Menyulitkan LavAni, Palembang Bank SumselBabel Percaya Diri Tembus Final Four