Alat Berat Tambang Seharga Rp12,9 Miliar Tenggelam
Jumat, 16 November 2012 – 15:07 WIB
Dari keterangan para awak kapal, sebelum memuat alat berat, belum terjadi apa-apa di LCT. “Tapi setelah memuat alat berat, baru miring dan terbalik saat dipaksa untuk merapat ke daratan,” kata Suwarno.
Atas insiden ini, kerugian pengusaha ditaksir mencapai Rp 12,9 miliar. Dia juga memastikan tidak ada unsur pidana maupun kelalaian dalam kejadian itu.
“Karena tidak ada korban jiwa dan tidak ditemukan unsur kelalaian, jadi pemeriksaan saksi untuk sementara sifatnya hanya untuk pengumpulan keterangan untuk mengantisipasi adanya sabotase. Sementara, pemeriksaan saksi-saksi dilakukan di Mapolsek Loa Kulu,” katanya.
Proses evakuasi sendiri masih menunggu sungai surut, dan menunggu penyelam tradisional yang disediakan pihak perusahaan PT BMS.
TENGGARONG - Kapal karam kembali terjadi di Sungai Mahakam. Kapal jenis Landing Craft Tank (LCT) Niaga Jaya 68 yang mengangkut dua ekskavator merek
BERITA TERKAIT
- Mengubah Sampah Jadi Pulsa, Begini Caranya
- Dor! Mulyono Ditembak Tim Polda Riau, Dia Bawa Sabu-Sabu Senilai Rp 30 Miliar
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Putus Total, Ini Alternatifnya
- 22 Los Pedagang di Pasar Pelelangan Ikan Sodoha Kendari Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer
- Menjelang Pilkada 2024, Kapolres Banyuasin Sampaikan Pesan Kepada Masyarakat