Alat Perekam e-KTP Banyak yang Rusak
Kamis, 13 September 2012 – 04:18 WIB

Alat Perekam e-KTP Banyak yang Rusak
Parahnya lagi, semua mesin e-KTP yang tahap dua yang baru tiba di Morowali yang berjumlah 11 Unit, semuanya rusak dan tidak dapat dipakai, dan saat itu juga telah di kembalikan ke pusat.
Baca Juga:
“Yang parah lagi alat yang tahap dua, semuanya rusak. Belum sempat dipakai sudah rusak. Makanya kami sudah kembalikan lagi ke pusat, dan saya sudah SMS dan melalui surat untuk pertanyakan kapan alat itu baik, tapi sampai saat ini belum juga ada jawaban,” tandasnya.
Dia juga menyesali mesin e-KTP tahap pertama yang berjumlah 11 unit sudah 3 unit yang rusak dan telah di kembalikan ke pusat untuk di perbaiki. Kata dia, seharusnya tim pendamping yang berperan sebagai operator tahu memperbaiki alat tersebut. “Seharusnya tim pendamping alat itu harus tahu juga memperbaiki alatnya. Namun saya lihat tim pendamping tidak tahu apa-apa juga,” tandasnya.
Sementara terkait honor operator mesin e-KTP yang ditugaskan di tiap Kecamatan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Morowali, menurut keterangan dari Sekertaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Morowali, Rosnawati, yang di temui di kantornya, Rabu (12/9), senilai Rp1 juta per 30 hari, ditambah Rp4 ribu per jam dan disertai uang makan. “Kita berikan honor kepada operator senilai Rp1 juta per bulan, di tambah Rp4 ribu per jam dan uang makan, ini semua agar operator dapat bekerja maksimal,” jelasnya.
MOROWALI – Alat Perekaman e-KTP di Kabupaten Morowali sering mengalami kerusakan, dampaknya, proses perekaman berjalan lambat. Sejak beroperasi
BERITA TERKAIT
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki