Albino Afrika jadi Buruan
Diangap Jelmaan Hantu, Terpaksa Mengasingkan Diri
Rabu, 10 Desember 2008 – 16:29 WIB

Foto : Nwe York Times
Demi keamanan, kebanyakan warga yang albino kini mengasingkan diri di sebuah tempat terpencil, yakni Pulau Ukerewe. Tempatnya sekitar beberapa jam menyeberang perairan luas Danau Victoria. Sementara dari ibu kota Tanzania, perlu menempuh perjalanan sekitar dua hari. Hanya dipulau itu mereka merasa aman.
Baca Juga:
''Di sini lebih baik. Orang-orang disini tak percaya ilmu-ilmu setan'' kata Alphonce Kajanja, seorang nelayan yang juga Albino. Di Ukerewe telah berdiri sebuah organisasi yang memperjuangkan penghapusan diskriminasi bagi mereka yang albino. Organisasi ini didanai oleh lembaga amal yang berpusat di Inggris. (ape/ami)
TANZANIA - Wilayah Tanzania sungguh tak aman bagi para albino. Disana, mereka dianggap jelmaan hantu. Tak heran, mereka diperangi dan dibunuh. Mayatnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi
- Bertemu Presiden Prabowo, Wakil Perdana Menteri Rusia Minta Dipermudah Hal Ini
- Indonesia dan Yordania Menyepakati 4 Perjanjian, Pendidikan Hingga Pertanian
- Ceritakan Persahabatan Puluhan Tahun dengan Prabowo, Raja Yordania: Tak Terlupakan