Aleix Espargaro Berharap Kesalahan di Jepang Tidak Terulang di MotoGP Thailand

jpnn.com, THAILAND - Jelang balapan MotoGP Thailand, Aleix Espargaro masih mengingat kejadian saat di Sirkuit Motegi pekan lalu.
Pembalap Aprilia itu meminta agar keselahan saat di MotoGP Jepang tak terulang lagi.
Aleix Espargaro yang seharusnya start di P6 harus mundur ke garis paling buncit gegara motornya macet akibat mode eco mapping lupa dimatikan tim mekanik.
Hal itu membuat Espargaro harus berganti motor seadanya.
Akhirnya saudara kandung Pol Espargaro itu harus puas finis P16 di luar zona poin.
"Saya marah setelah balapan itu, bukan hanya karena kesalahan itu, tetapi bagaimana balapan itu berjalan," ucap Espargaro dalam sesi jumpa pers menjelang Grand Prix Thailand di Buriram, Kamis.
Di Tokyo, pembalap 33 tahun itu telah berbicara kepada timnya dan memastikan kesalahan di Motegi tidak akan terulang lagi.
"Kami menggunakan kesalahan itu untuk menganalisis semuanya, mencoba untuk tidak membuat kesalahan, mencoba memperbaiki prosedur, dan melihat di mana kami bisa lebih baik."
Jelang balapan MotoGP Thailand, Aleix Espargaro masih mengingat kejadian saat di Sirkuit Motegi pekan lalu.
- Keren! Plywood dan Blockboard Asal Temanggung Rambah Pasar Jepang dan Korea Selatan
- Petaka di MotoGP Qatar, Jorge Martin Celaka, 6 Tulang Patah
- Tak Masuk Akal Jika Jorge Martin Tembus Q2 MotoGP Qatar
- Bupati Indramayu Lucky Hakim Beri Klarifikasi soal Perjalanan Kerja ke Jepang
- Wagub Jabar Kecewa Bupati Indramayu Lucky Hakim Tak Taat Aturan
- Lucky Hakim Pelesiran ke Jepang Tanpa Izin, Dedi Mulyadi Meradang