Alex Gerrard Tak Takut Dingin Salju

Kalau sedang tak makan fast food itu, dia juga mengaku mengkonsumsi makanan berlemak tinggi. "Untuk sarapan, saya pilih sosis dan roti panggang, atau kadang-kadang daging babi," tutur Alex. Kemudian untuk menu makan siang, Alex juga sudah punya patokan tersendiri. Dia hanya memilih menu masakan Tionghoa. Kalau tak menemukan restoran Tionghoa, Alex bakal membeli sandwich sebagai alternatif.

"Makan merupakan salah satu aktivitas yang membosankan. Kalau anda tak memiliki pekerjaan lain, lebih baik gunakan untuk merencanakan menu makan berikutnya," tutur dia.

Kali ini, Alex telah bertekad untuk mengubah gaya hidup tersebut. Dia memilih menu yang lebih bersahabat, utamanya bagi lemak-lemak dalam tubuhnya. Untuk sarapan, dia bertekad hanya makan sereal dan bubur rendah kalori. Menu makan siang dan makan malam juga hanya salad atau sushi, dan makanan sehat lainnya.

Kerja kerasnya itu sudah mulai tampak. Ibu dua anak itu memang tampak lebih ramping saat ini. "Natal kali ini saya sambut dengan gembira. Sudah banyak agenda saya rencanakan untuk anak-anak. Salah satunya, membawa mereka ke Santa Claus di pusat pertokoan Liverpool, Minggu nanti," ujarnya. (vem/ito/jpnn)