Alex Noerdin: Gubernur Sumsel Harus dari Golkar
Soal Dodi ini, Alex pernah menegaskan kalau putra sulungnya itu tengah “di-S2-kan”. Dalam pengertian belajar menjadi seorang pemimpin dari Musi Banyuasin. Dodi juga dalam tahap menyelesaikan program doktor dengan disertasi manajemen pengelolaan Tanjung Api-Api.
“Ya, Dodi memang lagi ambil S-3. Mengkaji soal Tanjung Api-api. Terjemahkan sendirilah,” kata Alex.
Informasi yang dihimpun Sumatera Ekspres, Dodi sebetulnya sudah mengambil formulir di salah satu parpol. “Pak Dodi maju kok. Beliau nunggu timing yang tepat saja untuk ambil formulir,” ujar sumber tersebut.
Dodi enggan mengomentari statemen Alex. “Kapan statemen bapak?” ujarnya seolah balik bertanya.
“Kader Golkar 'kan banyak. Ya, wajar juga statemen begitu. Masak kalo pas pelantikan Golkar beliau ngomongin kader partai lain,” tulis Dodi dalam pesan WhatsApp sembari memberi tanda senyum di ujung kalimatnya.
Partai Golkar Sumsel sendiri belum membuka pendaftaran penjaringan balongub Pilkada 2018. Begitu juga dua partai lainnya, Demokrat dan PBB. Khusus PKS, sudah mengambil kebijakan tak melaksanakan penjaringan. Melainkan memilih komunikasi politik secara langsung.
Nah, hingga kemarin sudah ada tujuh parpol yang menjaring balongub. Yakni PDI Perjuangan, NasDem, Gerindra, Hanura, PPP, PKB, dan PAN. Mereka yang “melamar” dominan ketua partai.(ran/bis/qda/fad/ce1)
Gubernur Sumsel Alex Noerdin memberikan pernyataan yang mengejutkan mengenai sikap politiknya pada Pilkada 2018 mendatang.
Redaktur & Reporter : Budi
- Ingatkan PDIP Konsisten soal PPN, Misbakhun: Berpolitiklah secara Elegan
- Prabowo Usul Pilkada Lewat DPRD Saja, Doli Kurnia Golkar Membela
- Jokowi Dipecat PDIP, Golkar Siap Menampung
- Golkar Selalu Terbuka, Bahlil Tunggu Respons Jokowi
- Bang Zul Sebut Rakyat Mendapat Manfaat Jika Pilkada Dipilih Langsung
- Agung Laksono Berikan Bantuan kepada Korban Kebakaran di Kemayoran