Alex-Nono Didukung Ulama Madura
Rabu, 09 Mei 2012 – 10:46 WIB

Alex-Nono Didukung Ulama Madura
DUKUNGAN kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Alex Noerdin dan Nono Sampono datang dari ulama kharismatik Madura, KH Alawy Muhammad. Bahkan, Pengasuh Pesantren At Taroqy, Karongan, Sampang, Madura, Jawa Timur ini meminta warga Madura di Jakarta untuk memberikan suara kepada Alex-Nono di Pilkada DKI mendatang. “Saya dukung 100 persen. Saya juga minta warga Madura di Jakarta mendukung,” katanya saat menerima kunjungan Nono Sampono, di kediamannya, Selasa (8/5). Sementara, Nono Sampono yang juga mantan Dankormar itu mengaku, dirinya datang menemui tokoh Madura ibarat pulang kampung, karena dirinya kelahiran Desa Tempuran, Bangkalan, Madura. “Saya pulang kampung dan saya manfaatkan untuk mohon doa restu tokoh-tokoh NU di Madura dan sebagainya, karena itu saya sowan ke Kiai Alawy dan saya juga berencana ke makam Syeh Muhammad Kholil di Bangkalan,” ungkapnya.
Ulama yang juga tokoh PPP itu menilai, dirinya mendukung Nono Sampono karena agama mengajarkan pentingnya ilmu pengetahuan dan pasangan Alex-Nono memiliki program pendidikan gratis. “Saya minta dia (Alex-Nono) menggunakan pengetahuan yang dimiliki untuk kesejahteraan masyarakat. Karena itu saya mendukung dia yang memiliki program pendidikan gratis dan berobat gratis,” jelasnya.
Namun, kiai sepuh itu juga mengingatkan kepada Nono Sampono agar tidak mempermalukan masyarakat Madura dengan kepemimpinan yang mementingkan pribadi dibanding masyarakat DKI Jakarta sendiri. “Kepentingan masyarakat harus di atas segalanya,” katanya mengingatkan.
Baca Juga:
DUKUNGAN kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Alex Noerdin dan Nono Sampono datang dari ulama kharismatik Madura, KH Alawy
BERITA TERKAIT
- Bawaslu Temukan Logistik PSU Masih Belum Lengkap di Serang
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Guntur PDIP Ingatkan Bahaya Gerhana Politik
- Konon, Kader di Tingkat Bawah Meminta Megawati Jadi Ketum PDIP saat Kongres
- Laporan Reses, DPD RI Beberkan Isu Prioritas dan Krusial di Daerah
- Adian Napitulu Perjuangkan Potongan Aplikator ke Ojol Turun Jadi 10 Persen
- Tolak Pangkalan Militer Asing, Eks Sesmilpres: Melanggar Konstitusi