Alexander Sebut Arahan Jokowi untuk Hentikan Kasus Setnov Ditolak Pimpinan KPK
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata membenarkan bahwa koleganya di masa kepemimpinan lembaga antirasuah sebelumnya, Agus Rahardjo, pernah menyinggung soal penghentian kasus rasuah eks Ketua DPR RI Setya Novanto.
Agus dalam wawancara bersama Rosi Silalahi menyampaikan pesan penghentian kasus tersebut datang dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Pak Agus pernah bercerita kejadian itu ke pimpinan,” kata Alex saat dikonfirmasi, Jumat (1/12).
Menurut Alex pimpinan KPK lainnya pada saat itu tidak merespons lebih jauh.
Sebab, kasus yang menjerat Setya Novanto telah berjalan di tangan penyidik.
“Ditolak. Karena Sprindik sudah terbit dan KPK tidak bisa menghentikan penyidikan,” kata dia.
Alex juga menyampaikan bahwa mantan ketua umum Partai Golkar itu juga sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Seperti diketahui, Mantan Ketua KPK Agus Raharjo membeberkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah memintanya untuk menghentikan kasus Setya Novanto.
Pimpinan KPK menolak untuk menghentikan kasus korupsi yang menjerat Setya Novanto.
- Hasto dan Yasonna Laoly Dicekal ke Luar Negeri
- Sekjen PDIP Sudah Tersangka, Lalu Bagaimana Sikap KPK soal Harun Masiku? Jawabannya Klasik
- Penetapan Tersangka Hasto Bernuansa Kriminalisasi, Pernyataan Ketua KPK Buktinya
- Hasto Kristiyanto jadi Tersangka, Jokowi: Hehee...
- Hasto Tersangka, Ketua KPK Mengeklaim Punya Alat Buktinya
- Hasto Tersangka Seminggu setelah Jokowi Dipecat PDIP, Apa Kaitannya?