Alfin Daniel Pratama, Pemain Termuda Proliga
Namun, setelah itu, Alfin sempat memutuskan berhenti sejenak.
’’Momen dia termotivasi untuk bermain lagi ketika tidak terpilih mewakili sekolah untuk POR SMP,’’ ucap sang ayah yang akrab dipanggil Giso itu.
Melihat keseriusan Alfin, Rita dan Giso berinisiatif mengirim dia sekolah di SMP Ragunan, Jakarta, ketika menginjak kelas VIII.
Tujuannya, sang anak mandiri. Setahun merantau cukup membuat mental anak pertama dua bersaudara tersebut terasah.
Dia ditarik lagi untuk sekolah di Sidoarjo. Sejak saat itu Alfin dan dunia voli tidak lagi terpisahkan.
Dia juga belajar banyak dari Rita yang kala itu aktif di Proliga. Meski tidak selalu bisa menonton secara langsung pertandingan sang bunda, Alfin menyempatkan diri menyaksikan di televisi.
Dia juga tekun mengikuti berbagai kejuaraan. Dia turut berkontribusi saat Indomaret Sidoarjo menjadi runner-up Livoli Divisi Utama bulan lalu.
’’Indonesia sedang krisis tosser. Jadi, saya mau jadi tosser di masa depan,’’ ujar Alfin. (feb/c4/cak)
Tosser Jakarta Garuda Alfin Daniel Pratama mencuri perhatian pada Proliga 2018/2019.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Pemain Jakarta Bhayangkara Laris Manis, Nizar Julfikar Gabung Klub Thailand
- Kapolri Cup 2024 Zona 4 Dibuka di Gor Pajajaran Bandung, Jawa Barat Didominasi Atlet Proliga
- Bank DKI Ajak Warga Gunakan Transaksi Nontunai saat Grand Final Proliga Bolavoli 2024
- Daftar Peraih Penghargaan Individu Proliga 2024: Rendy Tamamilang Ukir Tinta Emas
- Menjelang Tampil Lagi di Liga Korea Selatan, Megawati Hangestri Bilang Begini
- Final Proliga 2024 di Indonesia Arena Dijamin Seru, Ini Sebabnya