Alhamdulillah, Bayi yang Lahir Dipenjara Itu Sehat, Ini Fotonya...
jpnn.com - BANGKINANG - Seorang tahanan wanita, tersangka dalam kasus penggelapan mobil bersama suaminya beberapa hari lalu, terpaksa melahirkan di lingkungan rumah tahanan Mapolres Kampar, Riau, Rabu (8/6).
Am atau akrab dipanggil El, 24, melahirkan bayi laki-laki pada pukul 10.20 WIB di klinik Fatiha yang berada di samping Polres. Bayi munggil ini lahir dengan kondisi sehat, dengan berat 3,5 kg dan panjang 50 cm.
Sebelumnya, tersangka dengan suaminya, AY, berhasil diringkus Polsek Bangkinang Barat dalam keadaan kondisi hamil tua. Selain itu, kedua tersangka sejatinya diinapkan di rumah tanahan Polsek Bangkinang.
Namun karena kondisi rumah tahanan tersebut tidak memadai, petugas memindakan tahanan ini ke Mapolres.
Lantas, setibanya di Mapolsek kehamilannya mengalami kontraksi. Petugas pun langsung memindahkan ke klinik yang tak jauh dari Mapolres Kampar.
"Ka SPKT Ipda Jurfredi bersama 4 angota Polisi Wanita Polres Kampar, yaitu Brigadir Fitri Sundari, Bridpa Vira, Bripda Mia dan Bripda Dina membawanya ke Klinik Fatiha yang berlokasi disebelah TK Bhayangkari," ungkap Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SiK seperti dikutip batampos (Jawa Pos Group).
Walaupun dalam pengawasan serta pengawalan petugas kepolisian, pasangan suami-istri yang merupakan warga Desa Merangin, Kecamatan Kuok ini tampak bahagia atas kelahiran putranya.
Namun sang suami harus lebih dahulu kembali ke ruang tahanan, sementara sang istri EL masih harus menjalani perawatan selama beberapa hari di klinik tersebut.(cr2/ray/jpnn)
BANGKINANG - Seorang tahanan wanita, tersangka dalam kasus penggelapan mobil bersama suaminya beberapa hari lalu, terpaksa melahirkan di lingkungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi
- Innalillahi, 4 Santri Meninggal Tertimbun Tanggul Kolam Roboh di Sukabumi
- Sejumlah Desa di Banyumas Masih Terdampak Kekeringan