Alhamdulillah! Demi Honorer, Wali Kota Tasikmalaya Menyurati Presiden Jokowi
Selasa, 14 Juli 2020 – 12:21 WIB
Terpisah, Sigid Purwo Nugroho mengatakan dukungan dari setiap kepala daerah sangat berarti bagi mereka.
Apalagi gaji guru dan tenaga kependidikan honorer masih jauh dari kata sejahtera. Sementara, tugas dan beban mereka berat tidak kalah dengan PNS.
Oleh karena itu, katanya, sudah selayaknya ada kejelasan bagi GTKHNK 35+ yang merasa selama ini kurang diperhatikan oleh pemerintah pusat.
"Seluruh GTKHNK 35+ di Indonesia termasuk di Jawa Barat sedang berusaha untuk mendapatkan dukungan dari kepala daerah baik bupati, wali kota dan gubernur agar bersama-sama memperjuangkan Keppres PNS untuk GTKHNK 35+, bukan PPPK," tandasnya.(fat/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman dengan berkirim surat kepada Presiden Joko Widodo terkait nasib para Forum Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer nonkategori usia 35 Tahun ke Atas
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- 6 Penasaran soal Gaji Guru Honorer Naik Rp2 Juta, PNS & PPPK 100% Gapok
- Guru ASN PPPK & Honorer Tendik Minta Kenaikan Gaji Merata, Ingatkan Janji Prabowo
- Pemprov Jateng Telah Mengangkat 8.909 Guru Tidak Tetap jadi PPPK
- Supriyani Divonis Bebas, PGRI: Kado Hari Guru Nasional
- Guru Honorer Supriyani Divonis Bebas, Menunggu Pengumuman Kelulusan PPPK 2024
- Guru Honorer Supriyani Divonis Bebas, Baju Seragam SD dan Sapu Ijuk Dikembalikan