Alhamdulillah, Food Estate Kalteng Berproduksi & Berjalan dengan Baik
jpnn.com, JAKARTA - Balai Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kalimantan Tengah, Kementerian Pertanian menyatakan kondisi food estate di wilayah tersebut menunjukkan hasil baik.
Kepala BSIP Kalteng Akhmad Hamdan menyebut pihaknya dan Kementan terus mengawal pertanaman jagung, singkong, dan padi di wilayah food estate.
Indikatornya, lahan food estate Gunung Mas mampu memproduksi jagung hingga 6,5 ton per hektar. Meskipun ini adalah tanaman awal, Hamdan menyebutkan keberhasilan ini mestinya bisa mematahkan keraguan dan isu kegagalan food estate.
“Lahan food estate ini memang berbeda dengan di Jawa. Maka, harus diperlakukan dengan teknologi yang sesuai. Para ahli agronomi, irigasi hingga ahli tanah di Kementan turun ke lapangan bekerja. Kami memulai segalanya dengan perencanaan tanam yang matang,” jelas Hamdan dalam keterangan yang dikutip, Minggu (28/1).
Hamdan menambahkan jenis tanah berpasir memang berbeda dengan tanah tempat lain yang sudah kaya unsur hara tanah.
Namun, berbekal teknologi pertanaman modern, Kementan melakukan pemupukan dan irigasi secara efisien. Teknologi ini menjadi salah satu teknologi mutakhir dalam bidang irigasi yang telah berkembang di hampir seluruh dunia.
“Banyak negara di dunia yang telah menerapkan teknologi ini. Teknologi ini hemat air, tenaga dan waktu. Jadi jangan heran kalo di food estate kok sepi saja. Mana petaninya, ya teknologi modern makin efisien,” sambungnya.
Hamdan meyakini 600 hektar lahan food estate Gunung Mas tertangani dengan baik, dan Kementan akan terus bekerja di lapangan. Pemilihan jenis tanaman untuk dilakukan rotasi pun akan terus diujicobakan.
Balai Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kalimantan Tengah, Kementerian Pertanian menyatakan kondisi food estate di wilayah tersebut menunjukkan hasil baik
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Tokoh Masyarakat Murung Raya Nilai Agustiar-Edy Mampu Menjadikan Kalteng Lebih Maju
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Kaesang Kampanyekan Pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo di Kalimantan Tengah
- Agustiar-Edy Duet Harapan Rakyat Pimpin Kalteng
- Yayasan Madani Berkelanjutan: Food Estate Berpotensi Merusak Ekosistem Hutan dan Alam