Alhamdulillah, Honor Anggota Linmas Naik, Rp 100 Ribu Belum Potong Pajak
jpnn.com, MALANG - Honor untuk puluhan anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, akhirnya dibayarkan. Mereka memadati kantor Satpol PP Kota Malang Rabu (22/5) untuk menerima honor yang telat dibayarkan.
Kasi Satlinmas Satpol PP Kota Malang Rudy Hariyanto menyatakan, linmas mengambil honor masa tugas Februari–Maret 2019. Memang, honor itu diberikan rutin 2 bulan sekali. Seharusnya, dia menyatakan, honor sudah dibagikan April lalu.
”Karena linmas banyak mengikuti proses yang cukup panjang (pemilu, Red) baru bisa kami bagikan sekarang,” tuturnya.
Selain itu, ada kabar menggembirakan, honor linmas naik Rp 25 ribu. Di tahun 2018 lalu, honor yang diberikan Rp 75 ribu, saat ini menjadi Rp 100 ribu. Memang dia menjelaskan, setiap honor dikenakan pajak 5 persen sehingga menjadi Rp 95 ribu.
Karena honor yang diterima untuk dua bulan, maka jumlahnya menjadi Rp 190 ribu. ”Honornya naik dari tahun lalu,” imbuhnya.
BACA JUGA: Gunakan Videoconference, 35 Pertanyaan Diajukan ke Habib
Bukan hanya linmas dari Kecamatan Kedungkandang saja yang dijadwalkan pengambilan honor. Hari Kamis (23/5) untuk Linmas Lowokwaru, dilanjutkan secara bergiliran Linmas Blimbing, Linmas Sukun, dan terakhir Linmas Klojen pada Selasa (29/5).
Dari 5 kecamatan tersebut, pihaknya mencatat sekitar 3.100 linmas. ”Untuk linmas yang tidak bisa ambil honor sesuai jadwal, akan dijadwal ulang setelah Lebaran,” terang dia. (jaf/c2/abm)
Honor anggota Linmas alias Perlindungan Masyarakat di Kota Malang akhirnya dibayarkan dan naik menjadi Rp 100 ribu.
- Sejumlah Kawasan di Kota Malang Terendam Banjir Imbas Hujan Deras
- Terungkap, Ini Motif Pembunuhan Disertai Mutilasi di Kota Malang
- Kota Malang Raih Predikat Transaksi E-purchasing Toko Daring Tertinggi se-Jawa Timur
- Relawan Asandra Perkuat Nilai Keagamaan Melalui Maulid Nabi di Kota Malang
- Pengendara Motor Meninggal Dunia Akibat Tertimpa Pohon Tumbang di Kota Malang
- Kasus Penembakan Seorang Pria di Kota Malang, Pelaku 2 Orang, Ini Ciri-cirinya