Alhamdulillah, Stok Pupuk Bersubsidi di NTB Aman

jpnn.com - JAKARTA - PT Pupuk Indonesia menjamin kebutuhan pupuk bersubsidi untuk wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) aman hingga lima bulan ke depan.
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Aas Asikin Idat, menjelaskan saat ini total stok pupuk bersubsidi untuk NTB per 16 Agustus 2016 adalah 69.770 ton.
"Angka ini mencapai lebih dari sepuluh kali lipat dari ketentuan stok pemerintah, yaitu 5.325 ton," ujar Aas dalam siaran persnya, Jumat (19/8).
Adapun rincian stok pupuk urea bersubsidi itu adalah 35.151 ton urea, 4.104 ton SP-36, 6.632 ton ZA, 18.493 ton NPK dan 5.389 ton pupuk organik. Sedangkan secara nasional, stok pupuk bersubsidi saat ini mencapai 1,28 juta ton.
Menurut Aas, Pupuk Indonesia telah berkomitmen untuk mengamankan pasokan pupuk untuk berjaga-jaga menghadapi musim tanam.
“Fenomena iklim dan cuaca belakangan ini membuat terjadinya pergeseran musim tanam, untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan kami membuat kebijakan untuk membangun stok di atas ketentuan," tutur Aas.
Hingga Agustus, Pupuk Indonesia melalui anak perusahaannya, Pupuk Kaltim dan Petrokimia Gresik, telah menyalurkan 152.271 ton pupuk bersubsidi untuk wilayah NTB. (chi/jpnn)
JAKARTA - PT Pupuk Indonesia menjamin kebutuhan pupuk bersubsidi untuk wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) aman hingga lima bulan ke depan. Direktur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Germany Brilliant & Christian Sugiono Resmikan GB Gallery Kitchen Sink di Okabe Alam Sutera
- Chandra Asri Luncurkan Hasil Riset, Aspal Plastik Dongkrak Kualitas Jalan
- MHU Raih PROPER Hijau Kedua Secara Berturut-turut
- Dirut PLN Indonesia Power Dianugerahi Green Leadership Madya di Ajang Proper 2024
- Ekspansi dan Perluas Jangkauan Retail SME, Great Eastern Fokus Pengembangan Agen
- Pertamina Hormati Proses Hukum di Kejagung, Jamin Layanan Energi Masyarakat Tetap Optimal