Ali Fauzi, Adik Amrozi yang Enggan Disebut Insaf Jadi Teroris
Cukup Tiga Jam Ajarkan Orang Awam Bikin Bom
Sabtu, 27 April 2013 – 11:50 WIB

Keluarga Amrozi. Foto: dok JP
Tak banyak teroris yang “insaf” dan ikhlas meninggalkan aktivitasnya. Namun bagi Ali Fauzi yang memilih meninggalkan dunia terorisme, ia tak ingin disebut insaf. Berikut obrolan singkat media ini dengan adik Amrozi --terpidana mati Bom Bali I, seputar pengalamannya selama bergabung di Jamaah Islamiyah (JI). KAMIS (25/4) sore Gedung Biru kembali kedatangan tamu. Kali ini Kantor Kaltim Post di Jalan Soekarno Hatta, Kilometer 3,5 Balikpapan itu disambangi Ali Fauzi, mantan anggota JI. Ali yang merupakan “pelaku sejarah”, mendampingi kunjungan Ketua Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Ansyad Mbai; didampingi Deputi I Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi, BNPT, Agus Surya Bakti; korban pengeboman Hotel JW Marriott Jilid II, Max Boon; dan sejumlah jajaran BNPT.
========================
ROMDANI, Balikpapan
========================
Baca Juga:
Tak banyak teroris yang “insaf” dan ikhlas meninggalkan aktivitasnya. Namun bagi Ali Fauzi yang memilih meninggalkan dunia terorisme,
BERITA TERKAIT
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah