Ali Mazi: COVID-19 Itu Ada, Jangan Dianggap Remeh dan Enteng
jpnn.com, KENDARI - Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi mengingatkan masyarakatnya agar makin menyadari pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari.
Ali berharap dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di seluruh lapisan masyarakat, COVID-19 di daerah itu bisa dicegah.
"Bekerja iya, tetapi tentu juga harus menjaga protokol kesehatan, jangan lagi ada yang bilang tidak ada, nyatanya banyak yang terkapar, yang terpapar karena COVID-19. Jadi saya mengimbau kepada masyarakat agar jangan memberikan isu-isu yang menyesatkan, yang terpenting bahwa COVID-19 itu ada," ujarnya di Kendari, Sabtu (21/11).
Kegiatan produktif di tengah pandemi virus corona jenis baru itu, kata dia, harus dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan.
"Tugas kita bersama menerapkan protokol kesehatan, ini semua yang sangat penting perlu dilakukan," kata dia.
Ia mengharapkan masyarakat percaya pandemi COVID-19 yang telah merebak di seluruh dunia, bahkan di Sultra.
"Inikan peristiwa dunia (pandemi COVID-19, red.), sekarang kembali lagi bagaimana membangun kesadaran, untuk membangun kesadaran menjaga protokol kesehatan," kata dia.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak memandang remeh terhadap pandemi.
Ali Mazi berharap dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di seluruh lapisan masyarakat, COVID-19 di daerahnya bisa dicegah.
- Anies Dipakaikan Topi Adat Kesultanan Buton saat Tiba di Kendari, Ini Maknanya
- Menaker Ida Ungkap Industri Pertambangan di Sultra Butuh Tenaga Kerja Berkompeten
- Panen Raya Padi di Kolaka Timur, Mentan SYL Puji Sinergitas Petani dan Pemprov Sultra
- Gubernur Ali Mazi Mengajak Muslim Meneladani Nabi Ibrahim
- Perbuatan Gubernur Ali Mazi Menghamburkan Uang Dianggap Contoh Buruk
- Ali Mazi Sempat Ogah Melantik Pj Bupati, Junimart Bereaksi