Aliansi BEM SI Adakan Pemilihan Koordinator, Ini Sosok yang Terpilih

Menurut dia, dari hal tersebut BEM SI berusaha menghadirkan gerakan yang berbeda dengan aliansi-aliansi yang lain, bukan sebagai langkah kompetitif melainkan kelengkapan dalam begerak.
"Di momentum peringatan reformasi yang ke 24 tahun, Aliansi BEM SI juga kembali merefleksikan agenda reformasi yang belum selesai. Menguatnya kekuatan oligarki menjadi ancaman untuk demokrasi yang berujung kepada semakin menjauhnya rakyat dari kesejahteraan dan keadilan," paparnya.
Abdul menuturkan BEM SI lahir sebagai bentuk aliansi, sehingga alur koordinasi dan gerak dilakukan secara koordinatif dan horizontal. Hal itu menimbulkan semangat gerak bersama.
Dia pun berjanji akan masuk ke segmentasi di berbagai isu dalam negeri. Di antaranya lingkungan, pendidikan tinggi, pendidikan dasar dan menengah, hukum dan HAM, korupsi, informasi dan teknologi, energi dan minerba, agraria, ekonomi dan ketenagakerjaan.
Selanjutnya kebudayaan dan pariwisata, perempuan, ibu dan anak, politik dan demokrasi, pertanian dan peternakan, dan yang terakhir maritim. (flo/jpnn)
Setelah pemilihan BEM SI berusaha menghadirkan gerakan yang berbeda dengan aliansi-aliansi yang lain.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Pencuri Motor Mahasiswa di Ogan Ilir Diringkus Polisi
- ELSA Bangun Kolaborasi Dunia Industri dan Akademik, Gelar Campus Visit ke Jogja
- Universitas Terbuka Luluskan 29 PMI di Korea Selatan
- Prodi DKV Untar Dorong Kreativitas dan Bisnis Lewat Pameran CREBO Season 2
- Menko Yusril Pastikan RI Lindungi WNI yang Hadapi Masalah Hukum di Luar Negeri
- Diskusi UU TNI di Kampus, Pangdam I/BB: Kami Terbuka terhadap Kritik