Aliansi Masyarakat Sunda Desak PDIP Pecat Arteria Dahlan, Begini Respons Hasto
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan pihaknya sudah memberikan sanksi berat kepada kadernya sekaligus anggota DPR RI Arteria Dahlan.
Hal itu disampaikan Hasto menanggapi desakan Aliansi Masyarakat Sunda yang berdemo di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (27/1).
Mereka menyampaikan aspirasinya untuk memecat Arteria sebagai legislator.
"Saudara Arteria sudah menyatakan permohonan maaf, sangat menyesal. Tentu dia belajar banyak dari persoalan ini. Kami juga melihat bagaimana aspirasi yang diberikan oleh masyarakat khususnya Jawa Barat," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (27/1).
Politikus asal Yogyakarta itu juga menegaskan pernyataan Arteria tidak terkait dengan partai, tetapi individu yang bersangkutan.
Meski demikian, Hasto mengatakan partai telah mengambil langkah tegas dengan memberikan sanksi berat kepada Arteria.
"Dari partai tanggapannya sudah sangat jelas. Saya sudah bertemu dengan Bapak Arteria Dahlan bersama dengan Ketua DPP bidang Kehormatan, yang bersangkutan menyatakan permohonan maaf setulus-tulusnya," ucap Hasto.
Selain itu, lanjut Hasto, Arteria juga menyatakan penyesalan sedalam-dalamnya.
Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto angkat suara terkait desakan Aliansi Masyarakat Penutur Bahasa Sunda ke PDIP untuk memecat Arteria Dahlan
- Survei Polling Institute: PDI-P Berpotensi Keok di Jabar XI
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Hasto PDIP Sebut Kedekatan Anies dengan Pram-Doel Akibat Demokrasi yang Dikebiri
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral