Aliran Dana Asing Diprediksi Rp 560 Triliun

jpnn.com - JAKARTA- Arus masuk dana repatriasi akan deras di pengujung tahun ini. Dana itu masuk pasar uang dan produk perbankan. Kondisi itu akan mendongkrak likuiditas bank menjadi kuat.
”Itu karena butuh waktu untuk proses pengalihan. Selanjutnya, harus dikelola dengan baik pada kuartal awal tahun depan,” ujar Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Juda Agung, kemarin.
Berdasar kajian BI, dana asing akan masuk lewat program repatriasi senilai Rp 560 triliun. Negara juga akan mendapat tambahan penerimaan Rp 50 triliun dari tarif tebusan tax amnesty.
BI berharap dana repatriasi bisa mengaliri sektor riil, macam properti dan proyek infrastruktur. Pada sektor perbankan, diprediksi dana repatriasi dapat menggenjot pertumbuhan penyaluran kredit 2-4 persen.
Suplai dana repatriasi, mendorong likuiditas dan pertumbuhan ekonomi. Dengan demikian, suplai dan permintaan akan ikut terkena dampak positif. ”Permintaan itu harus didorong,” tegasnya.
Sepanjang semester pertama 2016, dana asing telah mengalir deras ke Indonesia. Itu didorong semtimen positif program pengampunan pajak. Tercatat jumlah dana asing masuk mencapai USD 7,3 miliar. Jumlah itu lebih tinggi dari periode sama 2015 senilai USD 5,1 miliar. (far/jos/jpnn)
JAKARTA- Arus masuk dana repatriasi akan deras di pengujung tahun ini. Dana itu masuk pasar uang dan produk perbankan. Kondisi itu akan mendongkrak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PKSS Perkenalkan Contact Center 1500399 untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Bisnis
- Pemegang Saham Pelita Air Kukuhkan Kembali Dendy Kurniawan sebagai Direktur Utama
- Bank Raya Targetkan 10 Ribu Nasabah Baru pada Pesta Rakyat Nusantara di TMII
- Kemacetan Panjang di Pelabuhan Tj Priok, Ketum INSA Bilang Begini
- Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Menurun, Cabai Masih Tinggi
- Soal Penutupan Sementara Padma Hotel Bandung, Ini Penjelasan Manajemen