Aliran Dana Misterius ke Rekening Kaur Desa Bikin Kaget, BNI Bilang Begini
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Human Capital dan Kepatuhan PT Bank Negara Indonesia (BNI) Mucharom memberikan penjelasan aliran dana misterius Rp 14,8 triliun yang masuk ke rekening Perangkat desa di Tuban, Jawa Timur.
Menurut Mucharom, permasalahan tersebut hanyalah kesalahan sistem, bahkan transaksi yang terjadi normal, dan semua dipastikan ter- record dalam sistem.
"Namun, terjadi error print/salah cetak. Saat ini permasalahan tersebut sudah diperbaiki dan out print sudah kembali normal," ujar Mucharom saat dikonfirmasi JPNN, Kamis (29/9).
Sebelumnya, perangkat desa bernama Cahyo Hermawan, warga Tuban, Jawa Timur, mengaku kaget ketika mengetahui saldo rekening tabungannya di bank menjadi Rp 14,8 triliun.
Menurut Cahyo, semula dirinya bermaksud menarik uang kiriman temannya melalui anjungan tunai mandiri (ATM). Memang dalam saldo rekeningnya ada uang masuk sebesar Rp 506.000,- pada 12 September 2022.
Namun, alangkah kagetnya kepala urusan keuangan di Desa Sambongrejo, Kecamatan Semading, Tuban, itu ketika melihat saldo di buku tabungannya menjadi Rp 14.885.530.818.456.
Cahyo pun menanyakan hal itu kepada teller bank yang melayaninya.
Dia menuturkan teller bank tersebut mengatakan ada kesalahan yang disebabkan sistem di komputer bank sedang bermasalah.
Direktur Human Capital dan Kepatuhan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Mucharom memberikan penjelasan aliran dana misterius Rp 14,8 triliun.
- Berkomitmen Terapkan Keuangan Berkelanjutan, BNI Kantongi Gold Rank ASRRAT 4 Tahun Berturut-turut
- Perluas Akses Pembiayaan UMKM, BNI Gandeng Batumbu
- Wondr by BNI Bidik Generasi Muda, DPK BNI Diprediksi Tembus Lebih dari Rp900 Triliun
- KAI & BNI Resmikan Penamaan Stasiun Dukuh Atas BNI
- Soal Dampak Green Bond, BNI Bisa Jadi Contoh dan Acuan Bagi Sektor Perbankan di Indonesia
- Pasutri Pekanbaru Kehilangan Uang Rp 3,2 Miliar di Bank