Aljazair Tawarkan Proyek Infrastruktur
Rabu, 14 Januari 2009 – 00:58 WIB
![Aljazair Tawarkan Proyek Infrastruktur](https://cloud.jpnn.com/photo/uploads/berita/dir14012009/img14012009125311.jpg)
EKSPOR KE ALJAZAIR. Seorang pekerja menyelesaikan pencetakan beton di PT Wika Beton, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Selasa (13/1). PT Wika Beton telah mengekspor beton pracetak senilai Rp78 milliar untuk mendukung pembangunan proyek jalan Tol di Aljazair. Foto : Raka Denny/JAWA POS
JAKARTA – Aljazair terus menggarap proyek infrastruktur di tengah krisis finansial global. Negara di barat laut Afrika tersebut menawarkan proyeknya ke sejumlah negara termasuk Indonesia. Saat ini, lanjut dia, WIKA sudah memiliki proyek pembangunan infrastruktur jalan raya sepanjang 104 kilometer (Km) dengan 36 jembatan. Proyek tersebut, kata Sofyan, dikerjakan oleh WIKA dengan menggandeng partner dari Jepang. ’’Setelah ini, kita akan ajak kontraktor lain, bisa BUMN atau swasta, untuk ikut ke Aljazair. Sebab, di sana ada banyak sekali proyek, mulai dari jalan raya, masjid, hingga perumahan,’’ terangnya.
Demikian disampaikan Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil usai bertemu dengan Minister of Public Works (Menteri Pekerjaan Umum) Aljazair Amar Ghoul di Kantor Kementerian BUMN. ’’Saat ini ada banyak sekali proyek di Aljazair, mereka mengundang kontraktor-kontraktor Indonesia agar ikut berpartisipasi di sana,’’ ujarnya di Jakarta, Selasa (13/1).
Baca Juga:
Menurut Sofyan, saat ini salah satu BUM yaitu PT Wijaya Karya (WIKA) Tbk memang sudah memiliki proyek di negara terbesar kedua di Benua Afrika tersebut. ’’Mereka puas dengan pekerjaan WIKA, karena itu ingin mengembangkan kerjasama,’’ katanya.
Baca Juga:
JAKARTA – Aljazair terus menggarap proyek infrastruktur di tengah krisis finansial global. Negara di barat laut Afrika tersebut menawarkan
BERITA TERKAIT
- BNI JKK Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global
- BTN Optimistis Tahun ini Aset Perseroan Bakal Tembus Rp 500 Triliun
- Ekspansi Bisnis 2025, FUNDtastic Akuisisi BPR Indomitra Pertiwi
- Implementasikan ESG, Telkom Beri Bantuan Sanitasi Air Bersih ke 232 Lokasi di Indonesia
- Tinjau ke Lapangan, Komisi XII DPR Pastikan Distribusi LPG 3 Kg Lancar Hingga ke Sub Pangkalan
- Bea Cukai Beri Asistensi Perusahaan Berstatus AEO Agar Optimalkan Fasilitas Kepabeanan