Allahu Akbar! Terdengar Jerit Tangis, Semua Panik
Asap putih dari kawah Sileri, yang membumbung tinggi, membuat ratusan orang semakin panik. Sebagian besar pengunjung pilih meninggalkan lokasi kejadian.
Semburan kawah Sileri menyebabkan sedikitnya 20 wisatawan terkena dampak semburan. Mereka berada di dekat lokasi letusan.
Dua orang menderita luka sedang, 10 wisatawan lainnya luka ringan, dan 8 orang mengalami shock akibat ledakan.
Semua korban mendapatkan pertolongan pertama di Puskesmas Batur. Semua korban juga sudah diperbolehkan pulang pada pukul 14.20.
Sedangkan dua korban dengan luka sedang, dirujuk ke RSUD Pekalongan untuk penanganan lebih lanjut.
Koordinator Lapangan Evakuasi Korban Letusan Kawah Siileri Basarnas Banjarnegara, Suripto, mengungkap, wisatawan yang menjadi korban, bukan karena terkena semburan lumpur dingin.
Menurut Suripto, korban mengalami luka karena panik saat melihat letusan, kemudian jatuh ketika berlari untuk menyelamatkan diri.
"Bukan material yang menyebabkan luka-luka. Itu karena takut lari, terus jatuh. Ada sih yang terkena lumpur, tapi bukan lumpur langsung. Artinya, sudah tidak terlalu panas," katanya di sela pemantauan.
Muainah, 44, perempuan asal Pekalongan, menikmati libur Lebaran bersama keluarga besarnya di kawasan kawah Sileri, pegunungan Dieng, pada Minggu
- Dieng Culture Festival 2024: Pesona Budaya Negeri di Atas Awan
- Ini Identitas 4 Korban Tewas Akibat Kecelakaan Maut Fortuner Masuk Jurang di Jalur Batang-Dieng
- Ganjar Bayar Lunas Janji Naik Gunung Bareng Anaknya, Terungkap Asal-usul Pemberian Nama Alam
- Ganjar Kolaborasikan Peternak & Perguruan Tinggi untuk Kembangkan Domba Batur di Dieng
- Peringatan Ultah Ke-54 Ganjar Pranowo, Saga Berbagi dengan Warga Dieng
- Kirab Budaya di Dieng Jadi Rangkaian Ganjar Pranowo Festival