Alokasi Anggaran untuk Kontingen Olimpiade Dinilai Konyol
jpnn.com - JAKARTA- Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia untuk Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Raja Sapta Oktohari, mempertanyakan dana kontingen yang kecil. Dia membandingkan dengan dana saat Olimpiade London 2012 yang jumlahnya lebih besar.
"Saya pikir agak konyol itu (jumlahnya kecil). Tentu saya akan memberikan yang terbaik. Angka itu tidak sampai 50 persen loh. Artinya kalau diminta kontribusi tentu kami ikhlas, tapi kalau diminta nombokin kan konyol," katanya, Selasa (1/3).
Sebelumnya, pihak CdM sudah mengajukan rencana dana kontingen atlet Olimpiade sebesar Rp 51 miliar. Tapi, pemerintah ternyata hanya menyetujui sekitar 20 persennya saja, Rp 11,5 miliar.
Karena itu, Okto langsung menjerit dan bertanya apakah pemerintah mensupportnya secara maksimal atau tidak. Dia pun membandingkan dengan dana Olimpiade 2012 silam di London, yang ternyata sampai Rp 25 miliar.
Menurut Okto, mantan CdM Olimpiade London, Erick Thohir juga sepakat dengannya bahwa anggaran terlalu minim. Karena itu, pemerintah harus melakukan penambahan anggaran.
"Di Brasil beda dengan London, itu empat tahun lalu, sekarang kebutuhan sudah pasti naik menjadi dua kali lipat," ujarnya kesal. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Trent Alexander-Arnold Dirumorkan Tolak Perpanjangan Kontrak dengan Liverpool, Gabung Real Madrid
- Liga 1: Persib Mewaspadai Tekad Persis Keluar dari Zona Merah
- Bali United Vs Persebaya: 2 Gol Kilat Meremukkan Pemuncak Klasemen
- Jakarta Electric PLN Umumkan Skuad untuk Proliga 2025, Ada Pemain Asing Baru
- Pengakuan Jorge Martin Saat Terjerumus ke Dunia Malam, Beruntung Ada Maria
- Mohamed Salah Punya Impian Bawa Liverpool Menjuarai Liga Inggris