Alumni Akabri 1989 Berbagi Ribuan Paket Sembako, Disaksikan 2 Jenderal

jpnn.com, JAKARTA - Untuk memperingati pengabdian ke-33 tahun di TNI dan Polri, Alumni Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) Angkatan 1989 dengan nama angkatan Altar ‘89 menggelar kegiatan bakti sosial.

Altar ’89 memberikan bantuan sebanyak 163 ribu paket sembako yang akan didistribusikan ke seluruh wilayah nusantara.

Acara tersebut berlangsung di Denma Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (13/10/2021).

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto didampingi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) kegiatan ini. Tampak hadir Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua Umum PBNU Prof. Dr. KH. Said Aqil Siradj dan para Penasihat Angkatan ’89.

Acara yang mengangkat tema “Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh” ini merupakan wujud pengabdian antara TNI dan Polri dengan tujuan meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19 serta membantu masyarakat dalam menghambat penyebaran Covid-19.

Penyerahan paket sembako secara simbolis oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto kepada Alga Saputra selaku perwakilan dari Yayasan Fatimiyah, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo kepada Habib Abdullah selaku perwakilan dari Yayasan Al-Muawan bil Quran, Letjen Eko Margiyono kepada Perwakilan OB Mabes TNI.

Kemudian Laksamana Madya TNI Muhammad Ali kepada perwakilan dari Marbot Masjid Panglima Soedirman, Komjen Pol Agus Andrianto kepada Sanu Wijaya selaku perwakilan Yayasan Pondok Taruna Katolik serta Marsdya TNI Andyawan Martono P kepada Ibu Anita Jessica selaku perwakilan Yayasan Protestan.

Sementara itu, Panglima TNI dan Kapolri juga menyapa Altar ’89 yang berada di seluruh wilayah Indonesia yaitu wilayah Sumatra (Sumatera Utara dan Nangroe Aceh Darusallam), Wilayah Jawa (Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat), Kalimantan Timur, Nusa Tenggara (NTT dan NTB), Wilayah Bali, wilayah Sulawesi (Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan dan Gorontalo), wilayah Maluku Utara dan wilayah Papua (Biak).(fri/jpnn)