Alumni GPK Satukan Kader Demi PPP
Jumat, 22 Juli 2011 – 00:02 WIB
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terus berupaya mengumpulkan lagi suara pendukung yang terserak karena menjadi simpatisan ataupun pengurus partai lain. Melalui Keluarga Alumni Gerakan Pemuda Ka"bah (KA-GPK), PPP berupaya menjaring lagi kader san simpatisan yang sempat meninggalkan partai pimpinan Suryadharma Ali itu.
Ketua KA GPK, Luqman Hakim Hasibuan, mengungkapkan, banyak anggota Gerakan Pemuda Ka"bah di erah 1980 dan 1990-an yang kini telah meninggalkan PPP. Karenanya KA GPK akan diintensifkan untuk kembali menjaring mantan anggota GPK agar kembali mendukung PPP pada Pemilu Legislatif 2014 nanti.
"Meski saat ini banyak anggota (KA-GPK) yang menjadi simpatisan bahkan pengurus partai lain, tapi pada pemilu 2014 nanti pasti tetap mencoblos PPP," kata Luqman pada acara deklarasi KA-GPK di sebuah hotel di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (21/7).
Meski demikian Luqman menegaskan bahwa KA-GPK merupakan organ mandiri yang tidak berada di bawah kendali PPP. Hanya saja, katanya, KA-GPK, siap menjalin kerjasama dengan pihak manapun asal memiliki cita-cita sama tetap.
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terus berupaya mengumpulkan lagi suara pendukung yang terserak karena menjadi simpatisan ataupun pengurus
BERITA TERKAIT
- Sultan Sebut Sawit Bisa Jadi Modal Soft Power Indonesia Dalam Geopolitik Global
- Agenda HUT PDIP Tidak Mundur Meski Hasto Menghadapi Persoalan di KPK
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi
- Proses Penetapan Tidak Transparan, Dekot Se-Jakarta Ajukan Gugatan ke PTUN
- DPR-Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024
- Kubu Harun-Ichwan Minta MK Klarifikasi Soal Akun Ini