Alumni IPB: Lanjutkan Perang Melawan Korupsi
jpnn.com - BOGOR - Kisruh berkepanjangan antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) hanya akan merugikan Indonesia, terutama dalam upaya perang melawan korupsi.
Melihat perkembangan situasi di antara elit pemerintahan dan penegak hukum yang mencemaskan ini, Alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) menyerukan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk meneruskan dan bahkan meningkatkan perang melawan dan memberantas korupsi.
Dalam imbauan yang disebar lewat siaran pers, Rabu (18/2), Alumni IPB mengajak semua pihak menyelamatkan KPK dan Polri dari kriminalisasi, adu-domba, dan pemutarbalikkan interpretasi hukum.
Imbauan tersebut adalah bagian dari Gerakan Bersama Alumni IPB untuk Pemberantasan Korupsi. "Pemerintah dan semua pihak harus mengembalikan efektivitas, keberdayaan, dan kewibawaan KPK dan Polri dalam pemberantasan korupsi," bunyi pernyataan tersebut.
Hari ini, semua alumni IPB diminta untuk berkumpul bersama di Mabes Polri dan Gedung KPK sebagai bentuk dukungan dan pelaksanakan gerakan bersama penyelamatan KPK dan Polri.
"Alumni IPB mengimbau untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dan memastikan tidak terpengaruh oleh provokasi yang bertujuan memecah belah," tulis Alumni IPB. (hah/jpnn)
BOGOR - Kisruh berkepanjangan antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) hanya akan merugikan Indonesia,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Honorer Titipan Mencuat Menjelang Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Bu Sri Punya Usulan
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Penyelundupan 38,9 Kg Sabu-Sabu dan 29.182 Butir Ekstasi
- Besok Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Perhatikan Syarat Khusus
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol
- Momen Seskab Teddy Dampingi Presiden Prabowo Temui Presiden Joe Biden di Gedung Putih
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate