Alumni Kelompok Cipayung Berkomitmen Jaga Kebinekaan
Selasa, 21 Februari 2017 – 22:57 WIB

Presiden Joko Widodo bersama alumni Kelompok Cipayung di Istana Negara, Jakarta, Selasa 21/2). Alumni Kelompok Cipayung terdiri dari alumni HMI, PMKRI, GMNI, PMII dan GMKI. FOTO: Kelompok Cipayung for JPNN.com
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum PA GMNI Ahmad Basarah mengatakan kebijakan pemerintah akan membentuk Unit Kerja Presiden bidang Pemantapan Ideologi Pancasila (UKP PIP) merupakan langkah konkrit dalam memantapkan kembali konsensus bernegara.
Alumni Kelompok Cipayung, kata Basarah, mendukung penuh langkah tersebut sebagai komitmen dalam mewujudkan Indonesia yang dicita-citakan, Negara Proklamasi 17 Agustus 1945.
Basarah juga menegaskan, fenomena belakangan ini tidak hanya dapat mengoyak sendi-sendi kerukunan hidup berbangsa dan bernegara. Namun, berpotensi menimbulkan degradasi sosial yang kontra-produktif bagi pemantapan integrasi sosial politik sebagai fondasi dalam mewujudkan pembangunan nasional.(fri/jpnn)
Tata kelola kehidupan berbangsa dan bernegara harus bersendikan pada konsensus final benegara, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bineka Tunggal
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Prabowo: Danantara Akan jadi Salah Satu Pengelola Dana Kekayaan Negara Terbesar di Dunia
- Jokowi Lakukan Pertemuan Terbatas dengan Sultan HB X di Klaten
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Terkorup Versi OCCRP, Guntur Romli Colek KPK-Kejagung
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar