Alur Sungai Mentaya Perlu Pengerukan
Senin, 16 Januari 2012 – 11:50 WIB
“Ini (RTG) salah satu upaya untuk meningkatkan kapasitas produksi dan produktivitas di pelabuhan Bagendang. Dengan adanya RTG diharapkan kecepatan bongkar muat di dermaga lebih baik,” katanya.
Menurut Fanany, dua alat RTG itu akan meningkatkan produktivitas bongkar muat petikemas menjadi 20 box per jam setiap kapal. Sebelumnya, bongkar muat peti kemas maksimal hanya 15 box per jam setiap kapal.
Fanany menambahkan, tren pertumbuhan angkutan petikemas di Pelabuhan Bagendang semakin meningkat tiap tahunnya. Pihaknya mencatat, pada 2009 arus petikemas pelabuhan Bagendang mencapai 26.838 box. Pada 2010 meningkat menjadi 29.317 box dan kembali meningkat pada 2011 sebanyak 31.974 dengan rata-rata 2.664 box per bulan.
“Beroperasinya dua RTG itu akan meningkatkan produktivitas yang akan berdampak pada efisiensi biaya pelabuhan dan memangkas biaya tinggi ekonomi pelabuhan,” jelasnya.
SAMPIT – Aktivitas perekonomian melalui jalur laut di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) belum lancar. Kapal-kapal besar yang akan merapat
BERITA TERKAIT
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi