Amankan Demo 11 April, Polisi Kerahkan 1.000 Personel Gabungan

jpnn.com, JAKARTA - Polisi bakal mengerahkan 1.000 personel gabungan untuk mengamankan demonstrasi mahasiswa 11 April 2022 di Pulau Ambon, Senin (11/4).
"Sebanyak 1.000 personel terdiri dari Samapta dan Brimob," ujar Kasi Humas Polresta Ambon Ipda Moyo Utomo, Senin.
Dalam menangani aksi demo tersebut, ada tiga lokasi yang menjadi pusat perhatian polisi, yakni Universitas Pattimura Ambon, Kantor Gubernur, dan Kantor DPRD Maluku.
Namun, kata dia, tidak menutup kemungkinan aksi demo mahasiswa itu juga bergeser ke tempat lain.
"Bisa juga geser yang diduga ada kaitannya dengan tuntutan mereka terkait masalah kenaikan harga BBM jenis pertamax," ujarnya.
Isu lainnya yang diusung para pendemo ialah menolak wacana perpanjangan masa jabatan Presiden RI hingga tiga periode dan penundaan Pemilu Serentak 2024.
Sehingga sejumlah bangunan atau fasilitas pemerintah tetap akan menjadi perhatian aparat keamanan untuk melakukan penjagaan selama berlangsung aksi tersebut.
Dia mengatakan ribuan personel itu akan melakukan pengamanan secara humanis.
Polisi bakal mengerahkan 1.000 personel gabungan untuk mengamankan demonstrasi mahasiswa 11 April 2022, Senin (11/4)
- Bikin Heboh, Tanaman Mirip Ganja Ditemukan di Pekanbaru, Begini Kata Polisi
- Polisi Rekomendasi Pencabutan STR Dokter Kandungan di Garut yang Lecehkan Pasien
- Ikhtiar Polisi Atasi Kemacetan Truk Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok
- Gegara Membawa Sabu-Sabu, Petani Ditangkap Polres Flores Timur
- Prodi DKV Untar Dorong Kreativitas dan Bisnis Lewat Pameran CREBO Season 2
- Menko Yusril Pastikan RI Lindungi WNI yang Hadapi Masalah Hukum di Luar Negeri