AMARA Minta Parpol Kembali Rangkul Rakyat
jpnn.com - JAKARTA – Ketua Umum Angkatan Muda Samudera Raya (AMARA) Herfan Nurmansa meminta partai politik harus berani mengubah orientasinya dengan berpijak pada kepentingan rakyat. Dia mengatakan, bila parpol menyatu dengan rakyat maka akan mudah mendapat simpati dan dukungan.
“Parpol yang ingin dilihat jelas rakyat adalah parpol yang dapat dengan ikhlas tanpa pamrih menegakkan Konstitusi Negara sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945,” kata Herfan di Jakarta, Minggu (14/2).
Ia menambahkan, selama ini semua parpol hanya berkoalisi dengan para elit elit tertentu namun tidak merangkul rakyat. Hal itulah yang menjadi alasan mendasar mengapa cita-cita reformasi yang digulirkan sejak tahun 1998 lalu sulit digapai.
“Kebanyakan parpol orientasinya hanya untuk sebuah kepentingan pribadi dan kelompok," katanya.
Menurut dia, sudah 18 tahun reformasi berjalan namun ternyata bangsa Indonesia semakin liberal. Hal ini terjadi karena by design kepentingan kaum kapitalis yang sedang menjajah kedaulatan politik, pukum, sosial, ekonomi dan budaya bangsa Indonesia.
Bahkan parpol telah membiarkan penjajahan ala kapitalis merongrong kedaulatan dalam segala aspek kehidupan bernegara. Sementara di sisi lain para tokoh nasional hanya berdiam diri tanpa melakukan tindakan yang konkrit.
Herfan mengungkapkan saat ini momentum yang sangat tepat agar elemen bangsa khususnya kaum muda menyusun sebuah kekuatan untuk mendorong partai yang masih konsisten dalam prinsipnya. “Mungkin salah satunya Gerindra yang kiranya masih dapat dipertanyakan konsistensinya, yang penting jangan abu-abu seperti parpol lainnya,” ujar Herfan.
Kalau Gerindra tidak abu-abu, kata dia, seharusnya segera merangkul rakyat termasuk TNI dan Polri untuk menjadi motor penggerak bangsa untuk segera kembali kepada Pancasila dan UUD 1945.(boy/jpnn)
JAKARTA – Ketua Umum Angkatan Muda Samudera Raya (AMARA) Herfan Nurmansa meminta partai politik harus berani mengubah orientasinya dengan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah