Ambisi Happy Ending

Persela Menjamu Arema Nanti Sore

Ambisi Happy Ending
Ambisi Happy Ending
Menurut pria yang akrab dipanggil Iwan tersebut, bahkan pengurus Persela melalui Bupati Lamongan, Fadeli telah menyiapkan bonus yang jauh lebih besar dibanding pada laga-laga sebelumnya bila poin penuh bisa diraih skuad Persela dalam laga itu.

"Intinya, antara pengurus, pemain, pelatih dan supporter kami tetap ingin satu hati dan mengakhiri kompetisi ini dengan satu hati. Kalaupun ada masalah, semata-mata faktor non teknis, dan masalah seperti itu juga dialami tim-tim lain, bahkan lebih buruk lagi dibanding yang dialami Persela," tuturnya.

Sementara itu untuk soal teknis, skuad besutan pelatih Miroslav Janu tersebut justru berada dalam kondisi puncak saat meladeni tim berjuluk Singo Edan tersebut. Sebab lima pemain pilarnya yang selama ini mendapat sanksi larangan tiga kali main, sudah bisa dimainkan. Yakni Park Chul Hyung, In-Kyun Oh, Sukadana, Aris Alfiansah, dan Ali Barkah. "Bisa dikatakan, kami bisa bermain full team saat menghadapi Arema besok (hari ini,Red)," kata Asisten Pelatih Persela, Didik Ludianto.

Menurut dia, kalaupun ada pemain yang tidak bisa diturunkan, hanya Irsyad Aras karena terkena akumulasi kartu. "Untuk posisi Irsyad, sudah dipersiapkan beberapa pemain penggantinya," terang dia.

LAMONGAN - Mengakhiri kompetisi ISL musim ini dengan happy ending. Begitulah tekad Persela Lamongan menghadapi laga terakhirnya menjamu Arema Malang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News