Amboi... Pak Dokter Ganteng Ini Selalu Digoda PSK Sarkem
“Awalnya memang saya berpikiran ini pasti sulit. Karena salah satu wilayah pelayanannya di Sarkem, semua tahu seperti apa Sarkem saat itu,” ujarnya.
Ia dan tim dari Puskesmas Gedongtengen beberapa kali mendapat penolakan ketika ingin mengedukasi mengenai kesehatan reproduksi kepada para PSK. Namun, penolakan demi penolakan yang dialaminya, tak lantas membuatnya berhenti.
Apa yang dialaminya itu justru menjadi motivasi untuk bisa lebih baik memberikan edukasi. Terlebih tanggung jawab sebagai pelayan kesehatan merupakan panggilan hidup.
“Bagaiamana pun mereka juga manusia yang butuh pelayanan kesehatan seperti lainnya. Memberikan pelayanan adalah tanggung jawab kami, jadi saya tetap berusaha agar bisa diterima,” ungkapnya.
Melalui pendekatan personal secara perlahan, ia berhasil merangkul tokoh-tokoh masyarakat. Dari situlah Tri dokter yang sejak tahun 2009 menjadi kepala Puskesmas Gedongtengen ini bisa dekat dengan warga, termasuk para PSK di Sarkem.
“Guyon yang lucu itu sudah kebiasaan sejak dulu, ya itu salah satu yang saya terapkan agar bisa dekat. Dibantu tokoh masyarakat dan pemerintah desa juga,” ucapnya.
Ia dan tim kesehatan Puskesmas Gedongtengen secara rutin memberikan pemahaman tentang HIV/AIDS dan pencegahannya. Edukasi dan tes darah itu ia lakukan dengan mendatangi satu per satu losmen di wilayah Sosrowijayan.
“Kita bicara soal pencegahanya, kita berikan konseling komunikasi dan edukasi. Kita melakukan pemeriksaan juga tidak hanya di sini, tapi di rutan dan lapas,” jelasnya.
- Puncak Arus Balik Mulai Siang Ini
- Trauma Kasus Mutilasi Ibu Hamil, Tetangga Agus Pindah
- Astaga, Pasutri Miskin Ini Makan Kadal demi Bertahan Hidup
- Jangan Sampai Kader Kapitalis masuk Golkar
- Maaf Ya, Mendagri Tak Terbitkan SK untuk Wabup Terpidana
- Rayakan Ultah Pacar, Ngamar di Hotel, yang tak Diundang Datang