Amerika Diguncang 3 Penembakan Massal dalam Sehari, Jumlah Korbannya, Astaga
Rabu, 05 Juli 2023 – 22:41 WIB
Biden mengutuk kekerasan pada hari Selasa dan menegaskan seruannya untuk memperketat undang-undang senjata Amerika.
"Bangsa kita sekali lagi mengalami gelombang penembakan yang tragis dan tidak masuk akal," kata Biden dalam sebuah pernyataan, menyerukan kepada anggota parlemen dari Partai Republik "untuk membahas reformasi yang masuk akal dan masuk akal."
Mengutip perlindungan konstitusional untuk kepemilikan senjata, Partai Republik di Kongres umumnya memblokir upaya untuk mereformasi undang-undang keamanan senjata secara signifikan dan menentang dorongan Biden untuk mengaktifkan kembali larangan senjata serbu. (reuters/dil/jpnn)
Penembakan massal terjadi di Philadelphia, Baltimore, dan Fort Worth menjelang Hari Kemerdekaan Amerika Serikat pada 4 Juli
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Warga Timor Tengah Selatan Serahkan Senjata & Peluru Aktif ke Korem Wira Sakti
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Pelaku Penembakan di Depok Jadi Tersangka
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia