Amerika Merdeka
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
SCOTUS kemudian memutuskan kemenangan bagi Roe dan memberi jaminan konstitusi kepada semua wanita untuk melakukan aborsi.
Keputusan ini sekaligus menganulir semua undang-undang pemerintah negara bagian yang melarang aborsi.
Keputusan Roe vs Wade menjadi tonggak paling penting dalam sejarah hak perempuan di Amerika, terutama kalangan liberal.
Sebaliknya, kalangan konservatif mengecam keputusan ini.
Sejak saat itu perang opini antara dua kubu berkembang menjadi perang politik antara Partai Demokrat vs Partai Republik.
Partai Demokrat yang liberal mendukung hak aborsi, sementara Partai Republik yang konservatif menentang aborsi.
Masyarakat Amerika mengalami polarisasi hebat dalam beberapa waktu terakhir. Berbagai demontrasi muncul menentang keputusan itu.
Demonstrasi yang sama bermunculan untuk mendukung keputusan itu.
Amerika Serikat telah memberi contoh sebagai negara demokrasi modern tertua di dunia.
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Medali Debat
- Pemerintahan Sederhana