Amerika Serikat Ada di Balik Pengembangan Senjata Biologis di Ukraina?

jpnn.com, WASHINGTON - Rusia menuding Amerika Serikat berada di balik pengembangan senjata kimia dan laboratorium senjata biologi di Ukraina.
Menanggapi hal tersebut Gedung Putih dengan tegas membantah.
Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan hal tersebut merupakan klaim palsu.
"Kami mencatat klaim palsu Rusia tentang dugaan laboratorium senjata biologis AS dan pengembangan senjata kimia di Ukraina," ujar Jen Psaki dalam serangkaian kicauan di Twitter.
Dia mengatakan Rusia mungkin bisa meletakkan dasar untuk penggunaan senjata kimia atau biologi di Ukraina atau untuk membuat operasi terselubung menggunakan senjata-senjata itu, tetapi tidak memberikan bukti.
Sebelumnya, Reuters memberitakan Presiden AS Joe Biden mengeluarkan pernyataan mengajak negara sekutunya untuk tidak membeli minyak dan energi Rusia.
Hal tersebut sebagai bagian dari sanksi terhadap Rusia yang menginvasi Ukraina.
Pernyataan Joe Biden itu membuat Moskow marah.
Amerika Serikat ada di balik pengembangan senjata biologis di Ukraina? Gedung Putih jawab begini.
- 'Indonesia First’ demi RI yang Berdikari di Tengah Gejolak Dunia
- Inilah Dampak Perang Dagang Tarif Resiprokal AS vs China Bagi Indonesia
- Bea Cukai Dukung Ekspor Perdana 273 Kg Teripang Susu Putih Asal Minahasa Utara ke AS
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Rambah Pasar Amerika Serikat, OKX Luncurkan Bursa Kripto Terpusat & Dompet Crypto Web3