Amerika Serikat dan Indonesia Berkomitmen dalam Pertahanan Laut Tiongkok Selatan Melalui 'Dialog Strategis'

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengumumkan komitmen kerja sama dengan Indonesia dalam isu-isu kebebasan navigasi di Laut Tiongkok Selatan.
Dalam pertemuan di Washington, Antony Blinken dan Menlu RI Retno Marsudi hari Selasa (3/08) juga berkomitmen untuk bekerja sama melawan COVID-19 dan krisis iklim serta meningkatkan hubungan perdagangan dan ekonomi bilateral.
Indonesia merupakan negara dengan ekonomi terbesar di ASEAN, sebuah blok yang dilihat Pemerintah AS sebagai pemain kunci untuk menghadapi pengaruh Tiongkok yang semakin besar di Asia.
Kedua belah pihak sepakat untuk membangun "kemitraan strategis" sejak tahun 2015, namun Menlu Blinken yang didampingi Menlu Retno mengatakan kepada wartawan bahwa dialog baru benar-benar dimulai sekarang.
"Indonesia adalah mitra demokrasi yang kuat bagi Amerika Serikat; kami bekerja sama dalam berbagai bidang," katanya, seraya menambahkan bahwa Pemerintah AS menghargai andil besar Indonesia di ASEAN.
Menlu Retno mengatakan kepada Menlu Blinken bahwa kemitraan yang kuat dengan Indonesia akan menjadi "aset utama dalam meningkatkan keterlibatan AS di kawasan ini."
Dia menambahkan, Amerika Serikat adalah salah satu mitra penting bagi ASEAN dalam implementasi pandangan Indo-Pasifiknya.
"Harapan saya, dan pemerintah Indonesia, yaitu memajukan hubungan bilateral dengan AS, dari kesehatan ke SDG, dari pendidikan, ekonomi, dan seterusnya," katanya, menggunakan akronim untuk tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals).
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengumumkan komitmen kerja sama dengan Indonesia dalam isu-isu kebebasan navigasi di Laut Tiongkok Selatan
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Balik Kucing
- Tarif Tarifan
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia