Amien Minta Kader PAN Tiru Jokowi
Kritisi Baliho, Puji Blusukan

jpnn.com - BATAM KOTA - Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengimbau kader-kadernya agar tidak terlalu bergantung pada baliho dan iklan untuk bisa dikenal masyarakat. Menurut dia, gambar hanya memengaruhi sekitar 8 persen popularitas, begitu juga iklan.
"Jadi, jangan terlalu berharap, mentang-mentang kita punya foto yang besar di setiap persimpangan," katanya saat menghadiri silaturahmi kader PAN Provinsi Kepri di Rumah PAN, Batam Centre, Jumat (27/9).
Mantan ketua umum PAN itu malah berharap kadernya bisa mencontoh Gubernur DKI Jakarta Jokowi yang melakukan blusukan untuk bisa dekat dengan masyarakat. "Turun ke lapangan, seperti ke pasar, masjid, pabrik, dan kampung-kampung untuk bisa dekat dengan masyarakat dan tahu bagaimana keadaan mereka," ujar Amin.
"Anda jangan mau kalah dengan Jokowi yang selalu blusukan. Meski itu biasa saja, karena sering, dia jadi terkenal," ungkap Amien yang beberapa waktu lalu menyindir Jokowi lantaran dikabarkan bakal maju sebagai calon presiden tersebut.
Menurut dia, hal semacam itu juga pernah terjadi di luar negeri. Seorang politikus yang tidak mempunyai uang, namun tetap ingin mencalonkan diri sebagai wali kota.
Cukup bermodal sepeda onthel yang membawa gambar dirinya, orang tersebut keluar masuk kota dan kampung untuk bisa memperkenalkan diri. Hingga akhirnya, pria itu benar-benar terpilih menjadi wali kota. "Mungkin saat itu masyarakat menilai bahwa orang tersebut mempunyai keinginan kuat untuk maju dan mengubah keadaan daerah," jelas Amien. (she/JPNN)
BATAM KOTA - Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengimbau kader-kadernya agar tidak terlalu bergantung pada baliho
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?