Amien Rais Tolak Kenaikan BBM, PAN Tak Patuh
Rabu, 28 Maret 2012 – 15:22 WIB
Hingga saat ini masih ada perbedaan pandangan fraksi dalam besaran subsidi BBM menyangkut yang disetujui fraksi-fraksi dengan pemerintah. Kalau itu tidak bisa dikompromikan dan dimusyawarahkan akan ada perdebatan dalam sidang Paripurna, jelasnya.
Jika melihat perdebatan yang terjadi di Banggar dan laporan yang sampai ke Pimpinan DPR, menurut Pramono, sulit untuk mencapai kesepakatan melalui musyawarah karena masih menyisakan dua opsi.
"Opsi pertama, alokasi besaran anggaran subsidi BBM dan energi Rp225 triliun terdiri dari subsidi BBM Rp137 triliun, listrik Rp65 triliun, dan cadangan risiko energi Rp23 triliun. Opsi kedua, dari sisi jumlah sama tapi disertai dengan pencabutan pasal 7 ayat 6 Undang-undang tentang APBN 2012," terangnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua DPR, Pramono Anung Wibowo mengatakan pernyataan sejumlah tokoh partai politik yang keberatan atas rencana pemerintah menaikkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan