Amien Sodorkan Lima Nama
Calon Jatim Masih Optimistis
Minggu, 04 Juli 2010 – 06:15 WIB
Dalam Sidang Tanwir PP Muhammadiyah Jumat lalu (2/7), lima nama yang diunggulkan Amien itu mengantongi dukungan di atas 120 suara. "Biar ada kombinasi antara yang muda dan yang tua," tutur mantan ketua MPR tersebut.
Keseimbangan antara kader muda dan tua, menurut Amien, sangat beralasan. Sebab, lanjutnya, tantangan Muhammadiyah ke depan adalah memperbanyak kader. Untuk itu, dibutuhkan tenaga-tenaga muda yang dinamis sekaligus sarana alih generasi. "Bahtera Muhammadiyah ini kita buka selebar-lebarnya. Dibutuhkan orang-orang muda, tapi yang sepuh juga masih diperlukan," katanya.
Jika Amien "hanya" menyatakan bahwa lima di antara 13 kandidat petinggi PP Muhammadiyah tersebut rata-rata berasal dari luar Jatim, bagaimana sebenarnya peluang Jatim. "Saya sebut mereka nggak sebagai dukungan lho," tepis" doktor ilmu politik lulusan Universitas Chicago, Illinois, Amerika Serikat, itu.
Di antara 39 nama calon tetap anggota PP Muhammadiyah, hanya dua yang berasal dari Jatim. Mereka adalah Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Syafiq A. Mughni dan Rektor Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Fasich. Dalam struktur PP Muhammadiyah periode 2005"2010 hasil Muktamar 2005 Malang, hanya Fasich yang duduk di PP sebagai bendahara. Bagaimana peluang mereka masuk 13 besar" "Saya mengalir saja," kata Syafiq singkat di sela-sela pembukaan muktamar di Stadion Mandala Krida, Jogjakarta, kemarin.
JOGJA -- Ketua Dewan Penasihat Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Amien Rais akhirnya angkat bicara soal dukungannya terhadap para calon petinggi PP
BERITA TERKAIT
- Menteri Lingkungan Hidup Minta TPA Setop Pakai Sistem Open Dumping
- Koalisi BEM Banten Serukan Tolak Upaya Said Didu Mengadu Domba terkait PIK 2
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan