Amiluddin Meninggal di Kantor Dukcapil, Pemkab Bulukumba Ungkap Sesuatu Mengejutkan
"Di kantor Dukcapil (Amiluddin) mendapat layanan perekaman dengan baik. Bahkan menjadi prioritas karena sebelumnya pihak keluarga sudah datang mengurus berkas," cetus dia.
Beberapa menit setelah perekaman, Amiluddin terjatuh dan kemudian diangkat ke bangku. "Saat di bangku, dia menghembuskan nafas terakhirnya," tutur.
Sebelumnya,Kadisdukcapil Bulukumba, Andi Mulyati Nur dikonfirmasi JPNN.com membenarakan adanya seorang warga meninggal dunia di kantornya. Dia datang untuk mengurus e-KTP.
Andi Mulyati Nur menuturkan, saat direkam semua berjalan lancar, biometrik, sidik jarinya langsung masuk, begitu juga tanda tangannya. Al hasil beberapa menit kemudian KTP Amiluddin tercetak.
"Hampir bersamaan dia meninggal dengan tercetaknya KTP. Amiluddin didampingi istri dan adiknya," terangnya.
Baca Juga: AKP M Ichwan, Sosok Purna-Paskibraka Sukses yang Sekarang Jadi Perwira Polri Berprestasi
"Saya hanya tahu dia (Amiluddin) dalam keadaan sakit. Saya terus terang tidak tahu apakah dia dari rumah sakit," kata dia. (mcr29/jpnn)
Pemkab Kabupaten Bulukumba secara mengejutkan mengatakan bahwa keluarga korban meminta keluar paksa dari rumah sakit
Redaktur : Budi
Reporter : M Srahlin Rifaid
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai