Amphuri Kampanyekan Pencegahan MERS Cov
jpnn.com - JAKARTA – Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) mengkampanyekan pencehagan Middle East Respiratory Syndrome Corona-Virus (MERSCoV) dengan pola hidup sehat saat melaksanakan umrah dan haji di Terminal 2D Bandara Soekarno Hatta (Soetta), kemarin.
Menurut Ketua Umum DPP Amphuri, H Joko Asmoro, kampanye ini bertujuan agar calon jamaah umrah dan haji dapat lebih waspada terhadap virus MERS-CoV dengan mencegah melalui pola hidup sehat selama melaksanakan ibadah umrah dan haji.
”Jamaah tidak perlu ketakutan atau khawatir yang berlebihan menghadapi virus MERS-CoV yang akan mengganggu rasa ketenangan dan kekhusyukan dalam ibadah,” ujarnya di sela pelepasan jamaah Umrah Paket Program Umrah plus Cairo-Alexandria di Bandara Soetta, Rabu, (28/5).
”Alhamdulillah, hingga saat ini Indonesia belum ada satu pun jamaah umrah yang positif terjangkit MERS-CoV. Tapi kita selalu mengingatkan kepada para penyelenggara umrah dan haji, serta jamaah untuk tetap waspada dan mengetahui upaya-upaya pencegahan MERS-CoV,” kata Djoko.
Dalam kesempatan tersebut, ada puluhan jamaah umrah yang diberangkatkan. Di antara mereka terdapat artis ibu kota seperti Indra Herlambang, Sesa Idris, Bopak, dan Limbad. Sekjen Amphuri, Budi Firmansyah mengatakan, keikutsertaan para artis ini untuk meyakinkan masyarakat kalau MERS bukanlah halangan untuk berangkat ke Tanah Suci.
“Ini sekaligus kampanye mencegah MERS-CoV dengan pola hidup sehat,” tandasnya. (rzq/fuz/jpnn)
JAKARTA – Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) mengkampanyekan pencehagan Middle East Respiratory Syndrome
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gunung Semeru Kembali Erupsi, Masyarakat Diminta Waspada Lontaran Batu Pijar
- Keberadaan Satgas Nataru Diyakini Turut Menekan Angka Kecelakaan
- Wamenhub Suntana Pantau Kelancaran Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak
- TNI AD Mengerahkan 58 Ribu Prajurit Bantu Polri Mengamankan Nataru
- Libur Natal, TMII Dipadati Lebih dari 12 Ribu Pengunjung
- Juru Dakwah Bakal Disertifikasi, Wantim MUI Memberi Masukan