Ana Sebut Polisi Enggan Seret Ruhut

jpnn.com - JAKARTA - Ana, wanita yang tengah berkasus dengan Ruhut Sitompul, meminta Komisi III DPR tetap menolak politisi Partai Demokrat itu sebagai ketua di komisi DPR yang membidangi hukum. Sebab, Ruhut masih bermasalah secara hukum.
"Saya memohon kepada anggota Komisi III untuk tetap bertahan dengan pendapatnya kemarin (menolak Ruhut). Karena apa? Saya punya kasus pribadi yang sekarang ini masih ditangani di Mabes Polri," kata Ana di Gedung DPR RI usai mengadu ke komisi III DPR, Kamis (26/9).
Ana yang datang bersama seorang anak bernama CH Sitompul yang diduga buah hatinya dengan Ruhut dan didampingi pengacara Hotman Paris Hutapea, mengeluhkan penanganan kasusnya di kepolisian yang lamban. Ana mensinyalir polisi enggan menuntaskan kasusnya lantaran Ruhut anggota DPR.
"Kasus itu tidak berjalan sesuai dengan apa yang saya harapkan. Karena laporan saya dari tgl 11 Juli 2011 sampai sekarang masih ada di sana (Bareskrim Polri, red). Saya berpendapat bahwa pihak Mabes ewuh pekewuh (enggan) dengan posisi. (Ruhut) dari anggota oknum Komisi III," ucapnya.
Ana pun mementahkan klaim Ruhut yang menyebut kasusnya di kepolisian sudah selesai, seperti yang pernah disampaikan bekas pemain sinetron Gerhana itu saat menjawab penolakan dari sesama anggota DPR, Desmon J Mahesa dalam rapat Pleno komisi III dua hari lalu. "Jadi kalau jawaban yang bersangkutan (Ruhut, red) kemarin adalah perkaranya sudah selesai, itu bohong besar. Jadi belum ada penyelesaian kekeluargaan, adat atau hukum," tegasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Ana, wanita yang tengah berkasus dengan Ruhut Sitompul, meminta Komisi III DPR tetap menolak politisi Partai Demokrat itu sebagai ketua
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cak Imin Gelar Halalbihalal, Ma'ruf Amin & Sejumlah Menteri Hadir
- Pastikan Dana Haji Aman, Kepala BPKH: Kami Utamakan Transparansi dan Prinsip Syariah
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai